Kesalahan Brutal Yankees Hancurkan Kebangkitan Setelah Hunter Dobbins Kontroversial Keluar dalam Kekalahan Lain dari Red Sox

Penulis:Felix Waktu Terbit:2025-06-17 Kategori: news

**Yankees Lakukan Blunder Fatal, Rally Terkubur Setelah Kontroversi Dobbins dalam Kekalahan Lain dari Red Sox****NEW YORK** – Di tengah gemuruh Stadion Yankee yang penuh harap, asa untuk membalikkan keadaan sirna secepat kilat.

Kesalahan Brutal Yankees Hancurkan Kebangkitan Setelah Hunter Dobbins Kontroversial Keluar dalam Kekalahan Lain dari Red Sox

Setelah penampilan yang kontroversial dari starter Hunter Dobbins, dan di tengah rally yang baru saja mulai membara, New York Yankees justru menembak kaki mereka sendiri dengan blunder yang memilukan, menelan kekalahan pahit lainnya dari rival abadi mereka, Boston Red Sox.

Dobbins, yang penampilannya telah menjadi bahan perdebatan panas di kalangan penggemar dan analis, kembali menunjukkan inkonsistensinya.

Walaupun menunjukkan kilatan potensi, ia kesulitan mengendalikan pitch-nya dan seringkali terjebak dalam hitungan yang dalam.

Keputusan Manajer Aaron Boone untuk membiarkannya di mound lebih lama dari yang diharapkan banyak orang, menuai kritik pedas dari tribun dan media.

Statistik Dobbins memang tidak mencerminkan performa dominan – hanya 4 inning, 5 hits, dan 3 run yang dicetak – tetapi yang lebih mengkhawatirkan adalah ketidakmampuannya untuk mengendalikan permainan.

Namun, sorotan utama malam ini bukanlah penampilan Dobbins, melainkan blunder memalukan yang membuyarkan momentum Yankees.

Di paruh bawah inning ke-7, dengan skor 4-2 untuk keunggulan Red Sox, Yankees akhirnya menemukan celah dalam pertahanan Boston.

Setelah single dari Anthony Rizzo dan walk dari Giancarlo Stanton, harapan mulai tumbuh.

Stadion bergemuruh dengan energi yang baru.

Namun, euforia itu hanya berlangsung singkat.

Dengan dua pemain di base dan tidak ada out, Gleyber Torres memukul bola ke shortstop Red Sox.

Rizzo, dalam upaya yang tampaknya ceroboh untuk maju ke base kedua, tertangkap di antara base.

Kebingungan dan kekacauan terjadi.

Alih-alih membiarkan Rizzo ditag dan membiarkan Torres mencapai base pertama, Stanton mencoba berlari ke base ketiga, hanya untuk ditag out dengan mudah.

Double play yang konyol, yang mengakhiri inning dan memadamkan api rally Yankees.

Saya tidak dapat memahami logika di balik keputusan Rizzo.

Dalam situasi seperti itu, dengan tidak ada out, tugas utamanya adalah tetap di base dan memungkinkan pukulan berikutnya untuk mencetak gol.

Usahanya yang gegabah untuk maju, yang kemudian diikuti oleh kesalahan Stanton, adalah contoh klasik dari kurangnya kesadaran permainan dan pengambilan keputusan yang buruk.

Kekalahan ini bukan hanya tentang satu permainan.

Kekalahan ini adalah cerminan dari masalah yang lebih dalam yang melanda Yankees musim ini: inkonsistensi, kurangnya disiplin, dan ketidakmampuan untuk tampil di momen-momen krusial.

Mereka memiliki bakat, tidak diragukan lagi, tetapi mereka gagal menerjemahkan potensi itu menjadi kemenangan yang konsisten.

Sebagai seorang jurnalis yang telah meliput Yankees selama bertahun-tahun, saya harus mengakui bahwa saya merasa frustrasi dengan performa mereka.

Mereka memiliki sumber daya, fasilitas, dan bakat untuk menjadi penantang kejuaraan, tetapi mereka terus-menerus gagal memenuhi harapan.

Dengan musim yang semakin menipis, Yankees perlu menemukan cara untuk mengatasi masalah mereka dengan cepat.

Mereka perlu menunjukkan lebih banyak disiplin di lapangan, membuat keputusan yang lebih cerdas, dan, yang terpenting, menemukan cara untuk bermain sebagai tim.

Jika tidak, mereka akan menghadapi kemungkinan melewatkan babak playoff untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun.

Dan bagi penggemar yang setia dan bersemangat dari Yankees, itu akan menjadi pil yang sangat pahit untuk ditelan.