**Balas Dendam adalah ‘Hal yang Benar’: Mantan GM Phillies Meminta Pembalasan Setelah Bryce Harper Dihantam**Philadelphia – Setelah Bryce Harper, bintang Philadelphia Phillies, dihantam bola oleh Spencer Strider dari Atlanta Braves dalam pertandingan baru-baru ini, perdebatan sengit muncul di kalangan penggemar dan analis: Apakah Phillies harus membalas?

Ruben Amaro Jr.

, mantan General Manager Phillies, dengan tegas menyatakan bahwa balas dendam adalah “hal yang benar” untuk dilakukan.

“Tidak diragukan lagi.

Anda harus membalas,” kata Amaro Jr.

dengan nada tegas.

“Ini bukan hanya tentang Bryce Harper, ini tentang mengirim pesan ke seluruh liga.

Anda tidak bisa begitu saja menghantam bintang kami dan lolos begitu saja.

“Amaro Jr.

bukan satu-satunya yang merasa demikian.

Ketegangan antara Phillies dan Braves memang sudah tinggi, dan insiden ini hanya memperburuk keadaan.

Beberapa orang berpendapat bahwa hantaman itu tidak disengaja, hanya bagian dari permainan.

Namun, Amaro Jr.

tidak percaya.

“Saya tidak membeli omong kosong itu,” tegasnya.

“Strider tahu apa yang dia lakukan.

Dia mencoba untuk mengirim pesan, dan Phillies harus mengirim pesan kembali.

“Tentu saja, balas dendam memiliki risikonya.

Bisa mengakibatkan cedera, skorsing, atau bahkan perkelahian di lapangan.

Namun, Amaro Jr.

percaya bahwa manfaat dari mengirim pesan lebih besar daripada risikonya.

“Ini bukan hanya tentang membalas dendam, ini tentang melindungi pemain Anda,” jelasnya.

“Jika Anda membiarkan tim lain menghantam pemain Anda tanpa konsekuensi, mereka akan terus melakukannya.

Anda harus menunjukkan kepada mereka bahwa Anda tidak akan mentolerir perilaku semacam itu.

“Namun, bagaimana Phillies harus membalas?

Amaro Jr.

tidak secara spesifik menyebutkan siapa yang harus dihantam, tetapi dia jelas bahwa itu harus menjadi pemain kunci Braves.

“Anda tidak bisa menghantam pemain cadangan yang tidak penting,” katanya.

“Anda harus menghantam seseorang yang akan membuat mereka merasakannya.

Anda harus menghantam seseorang yang akan membuat mereka berpikir dua kali sebelum mereka mencoba menarik trik seperti itu lagi.

“Tentu saja, keputusan akhir ada di tangan manajer Phillies, Rob Thomson.

Dia harus menimbang risiko dan manfaat dari balas dendam sebelum membuat keputusan.

Namun, Amaro Jr.

percaya bahwa Thomson harus mendengarkan suaranya dan melakukan hal yang benar.

“Saya tahu Rob adalah orang yang bijaksana dan dia akan membuat keputusan terbaik untuk tim,” kata Amaro Jr.

“Tetapi saya harap dia mempertimbangkan apa yang saya katakan.

Kadang-kadang, Anda harus mengirim pesan.

Kadang-kadang, Anda harus menunjukkan kepada mereka bahwa Anda tidak akan mundur.

“Perdebatan tentang apakah Phillies harus membalas akan terus berlanjut.

Namun, satu hal yang pasti: Insiden ini telah menambahkan bumbu ke persaingan yang sudah panas antara Phillies dan Braves.

Dan jika Phillies memilih untuk membalas, itu pasti akan menjadi tontonan yang menarik.

**Analisis Subjektif dan Komentar Mendalam:**Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya memahami argumen dari kedua belah pihak.

Di satu sisi, balas dendam dapat meningkatkan ketegangan dan berpotensi menyebabkan cedera.

Di sisi lain, tidak membalas dapat dianggap sebagai tanda kelemahan dan dapat mendorong tim lain untuk menargetkan pemain kunci.

Dalam kasus ini, saya cenderung setuju dengan Amaro Jr.

Bahwa balas dendam memang diperlukan.

Bryce Harper adalah salah satu pemain paling berharga di liga, dan Phillies harus melakukan segala yang mereka bisa untuk melindunginya.

Jika mereka tidak membalas, mereka berisiko mengirim pesan bahwa mereka tidak bersedia untuk membela pemain mereka.

Namun, penting untuk dicatat bahwa balas dendam harus dilakukan dengan hati-hati.

Phillies tidak boleh mencoba untuk mencederai pemain Braves.

Mereka hanya perlu mengirim pesan bahwa mereka tidak akan mentolerir perilaku semacam itu.

Keputusan akhir ada di tangan Rob Thomson, tetapi saya harap dia mempertimbangkan argumen Amaro Jr.

Balas dendam mungkin bukan solusi yang ideal, tetapi dalam kasus ini, ini mungkin adalah hal yang benar untuk dilakukan.